Quick count adalah metode perhitungan cepat hasil pemilu dengan menghitung sebagian data dari sampel Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dengan Excel, metode ini bisa dilakukan secara sederhana menggunakan fungsi dasar, perhitungan statistik, dan visualisasi. Artikel ini akan membahas langkah singkat membuat quick count menggunakan Excel, rumus dasar, dan contoh tabel.
Langkah Membuat Quick Count di Excel
- Kumpulkan Data Sampel TPS
Data yang dibutuhkan biasanya berupa jumlah suara sah setiap calon di TPS sampel. - Masukkan Data ke Excel
Buat tabel dengan kolom: Nomor TPS, Nama Kandidat/Partai, dan Perolehan Suara. - Hitung Total Suara Sah
Gunakan fungsi =SUM(range) untuk menjumlahkan suara. - Hitung Persentase Suara
Persentase dihitung dengan rumus:
Rumus Excel:
=B2/$B$5*100
(dengan B2 = suara kandidat tertentu, B5 = total suara sah).
- Ekstrapolasi ke Populasi
Hasil dari sampel dapat diproyeksikan mewakili seluruh populasi pemilih dengan asumsi sampel acak.
Contoh Tabel Quick Count
TPS | Kandidat A | Kandidat B | Kandidat C | Total Suara | Persen A | Persen B | Persen C |
1 | 120 | 100 | 80 | 300 | 40% | 33.3% | 26.7% |
2 | 150 | 90 | 60 | 300 | 50% | 30% | 20% |
3 | 100 | 120 | 80 | 300 | 33.3% | 40% | 26.7% |
Total | 370 | 310 | 220 | 900 | 41.1% | 34.4% | 24.4% |
Perhitungan persentase pada kolom terakhir menggunakan rumus:
Tips Tambahan
- Gunakan fitur Chart di Excel untuk menampilkan hasil dalam bentuk diagram batang atau pie chart.
- Pastikan data sampel cukup besar agar hasil quick count lebih akurat.
- Untuk analisis ketepatan, bisa digunakan Margin of Error dengan rumus:
dengan = skor z (misalnya 1.96 untuk 95% CI), = proporsi suara, dan = jumlah sampel.